Di Keuskupan Agung Jakarta tahun 2014 dirancang sebagai
Tahun Pelayanan. Setelah merayakan Tahun Iman (2012) dan Tahun Persaudaraan
(2013), kita fokuskan segala kegiatan pastoral pada tema pelayanan. Iman kita kepada
Tuhan diwujudkan dalam persekutuan persaudaraan. Persaudaraan ini menjadi lebih
sempurna pada saat diungkapkan dalam pelayanan. Pelayanan membuat
komunitas-komunitas dalam Keuskupan kita memiliki relevansi dan signifikansi, baik
bagi umat sendiri maupun bagi masyarakat dan bangsa.
Pesta Penampakan Tuhan (5 Januari 2014) dijadikan saat
promulgasi Tahun Pelayanan ini. Dalam diri Yesus, Allah menampakkan kehendakNya
untuk menjadi pelayan bagi keselamatan umat manusia dengan “mengambil rupa
seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia” (Flp 2:7). Sepanjang tahun
pelayanan ini diharapkan umat di Lingkungan, Komunitas Kategorial dan Paroki
secara kreatif mewujudkan pelayanan kasih yang manfaatnya dirasakan secara nyata oleh
umat dan warga masyarakat. Dengan demikian, kehadiran Gereja menjadi
“berkenan”, simpatik, seperti Gereja perdana yang oleh karena rajin berdoa,
berbagi dan melayani, “disukai semua orang” (Kis 2:47).
Pada Pesta Penampakan Tuhan tersebut dipromulgasikan pula
buku Pedoman Dasar Dewan Paroki (PDDP) Tahun
2014. Semangat dasar yang ada dalam buku tersebut adalah semangat pelayanan
umat Allah. Semoga buku ini menjadi acuan bagi paroki dalam rangka mewujudkan
spiritualitas Gembala Baik yang murah hati, yang menjalankan kepemimpinan
dengan melayani, yang melayani sambil memimpin dengan rendah hati (Bdk. Kis
20:19).
Dalam rangka sosialisasi Tahun Pelayanan diharapkan umat
KAJ mendoakan Doa Tahun Pelayanan dan menyanyikan lagu tema “Dipilih untuk
Melayani” (terlampir) pada setiap kesempatan yang dirasa baik.
Selamat
merayakan Tahun Pelayanan 2014. Semoga kita lebih memilih melayani daripada
dilayani (Matius 20:28) dan makin dimampukan untuk berbela rasa bagi yang
menderita dengan mengikuti ajaran kasih dan teladan Tuhan Yesus sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar